and
Transcript for the first video clip:
Tiga kali dalam satu tahun pada bulan Syawal, bulan besar, dan bulan
Maulud, dalam penanggalan Jawa, bertepatan dengan hari-hari besar Islam.
Kraton Kasultanan Yogyakarta menyelenggarakan upacara adat Grebeg,
sebuah upacara ritual religius khas Kejawen yang sudah menjadi tradisi
selama hampir tiga abad sejak Sri Sultan Hamengkubuwono pertama
bertahta. Upacara adat Grebeg ditandai dengan munculnya sejumlah
gunungan yang dikirab dari dalam kraton menuju masjid besar yang
terletak di sebelah barat alun-alun kraton. Di halaman masjid besar,
ribuan masyarakat rela berdesak-desakan untuk memperebutkan gunungan
yang diyakini akan memberikan berkah, keselamatan, dan kesejahteraan.
Daya tarik upacara Grebeg barangkali bukan semata-mata pada tampilnya
gunungan yang menjadi simbol sedekah raja kepada rakyatnya. Bagi
sebagian dari ribuan masyarakat dan wisatawan yang begitu antusias
menyaksikan, daya tarik istimewanya justru pada tampilnya
kesatuan-kesatuan prajurit kraton yang selalu mengawal setiap prosesi
dalam upacara Grebeg. Setiap kesatuan prajurit tampil dengan seragam
kebesaran yang khas, unik dengan corak warna-warni. Mereka dilengkapi
dengan beragam jenis dan bentuk senjata serta atribut militer masa
lampau. Mereka berbaris rapi, dengan langkah-langkah tegap. Tidak
semuanya kelihatan gagah , karena sebagian sudah berusia sangat lanjut.
Ini justru menjadi salah satu sajian yang mengesankan dalam setiap
defile. Penampilan kesatuan-kesatuan prajurit Kraton Kasultanan
Yogyakarta dalam setiap upacara Grebeg menjadi daya tarik istimewa
sekaligus menjadi simbol eksotika budaya dan pariwisata khas
Yogyakarta.
Please find and list difficult words, phrases, or pronounciations from
both video clips!
Then, try to answer these question from the second video clip (from
VOA):
1. Apa isi liputan/berita VOA itu?
2. Di mana lokasi liputan/berita VOA tersebut?
3. Siapa pelajar yang diwawancarai tersebut?
4. Apa yang dilakukan pelajar Indonesia di sekolah Amerika tersebut?