click here for the word frequency
Semua Calon Presiden Bermasalah
Yogyakarta, Kompas - Semua calon presiden yang akan terlibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan presiden 5 Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh bermasalah dari sisi politik, hukum, maupun ekonomi.
Demikian dikemukakan pengamat politik CSIS, Dr J Kristiadi, dalam talkshow dengan topik "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Media, dalam Mencari Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5).
Menurut Kristiadi, semua capres tidak mampu memberi harapan apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono, Hamzah Haz, Amien Rais, Abdurrahman Wahid, hingga Wiranto, semuanya bermasalah," katanya.
Megawati dan Hamzah Haz, menurut Kristiadi, terbukti gagal membawa nilai-nilai demokrasi. "Mega selalu terlambat mengatasi setiap persoalan. Bisa kita lihat dari kasus demam berdarah kemarin, setelah dikritik baru mau menjenguk korban," katanya.
Wiranto mempunyai sejarah cukup kelam terkait dengan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) selama berkuasa. "Meskipun tersudutkan, Wiranto beruntung karena mampu mengalahkan Akbar Tandjung dalam konvensi Partai Golkar. Setelah itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. Duet ini akan mendongkrak popularitasnya karena Salahuddin adalah Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya.
Yudhoyono di mata Kristiadi adalah tokoh yang tidak mempunyai pendirian tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namun, dia adalah tipe peragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin orang seperti itu, maka keputusan selalu terlambat," katanya.
Meskipun tergolong mempunyai semangat pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, juga termasuk tokoh yang tidak konsisten. "Publik boleh menilai Amien tidak bermasalah. Namun, tetap saja dia belum teruji," ujarnya.
Saat menanggapi sosok tokoh politik Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur adalah KPU pasti tidak akan meloloskannya."
Tak ada yang layak
Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima pasangan capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memilih berperan sebagai gerakan oposisi ekstraparlementer.
"Mahasiswa tidak mengenal istilah mencari yang terbaik di antara yang buruk. Transisi demokrasi butuh ketegasan, konsistensi, radikalisme, dan tanpa kompromi," ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute for Democracy of Indonesia (IDe), Rabu (12/5).
Menurut KAMMI, kriteria yang harus dipenuhi pasangan capres dan cawapres antara lain adalah bebas dari tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, anti-Orde Baru dan militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tidak ada yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan pelanggar HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan koruptor dan pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pasangan reformis dan pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru dan militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan militer dan Golkar," paparnya.
Otoriter dan militeris
Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) Muhammad Qodari secara terpisah menyatakan, lewat pemilihan langsung oleh rakyat, siapa pun presiden dan wapres yang terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan wapres terpilih dengan mandat langsung yang sangat kuat dari rakyat akan tampil seolah memiliki kekuatan penuh.
Sementara itu, menurut mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap penolakan terhadap capres dengan latar belakang militer bertentangan dengan prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah warga sipil yang memiliki hak sama dengan warga negara lain," ujarnya.
Sayidiman mengatakan, militerisme tak hanya berpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi juga dari politisi sipil saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme lebih banyak dikembangkan pemimpin sipil. Dengan segala hormat atas jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya.
pre- text |
WORD |
post- text |
% |
Semua Calon Presiden Bermasalah Yogyakarta, Kompas | - | Semua calon presiden yang akan terlibat dalam politik ekseku | 1 % |
daya dan Media, dalam Mencari Sosok Presiden Ideal Indonesia | 2004- | 2009" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu | 10 % |
an terlibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan presiden | 5 | Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh bermasalah dari sisi p | 3 % |
Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono, Hamzah Haz, Amien Rais, | abdurrahman | Wahid, hingga Wiranto, semuanya bermasalah," katanya. Megaw | 18 % |
belum teruji," ujarnya. Saat menanggapi sosok tokoh politik | abdurrahman | Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur | 47 % |
nya Gus Dur adalah KPU pasti tidak akan meloloskannya." Tak | ada | yang layak Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI | 50 % |
lima pasangan capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak | ada | satu pun yang layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Kar | 53 % |
de Baru dan militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang | ada | tidak ada yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adala | 68 % |
n militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tidak | ada | yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan | 69 % |
. Duet ini akan mendongkrak popularitasnya karena Salahuddin | adalah | Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yu | 33 % |
al Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi | adalah | tokoh yang tidak mempunyai pendirian tetap. "Popularitasnya | 35 % |
yai pendirian tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namun, dia | adalah | tipe peragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini d | 37 % |
Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur | adalah | KPU pasti tidak akan meloloskannya." Tak ada yang layak K | 49 % |
yang harus dipenuhi pasangan capres dan cawapres antara lain | adalah | bebas dari tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, a | 65 % |
g ada tidak ada yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin | adalah | pasangan pelanggar HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasa | 70 % |
bertentangan dengan prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan | adalah | warga sipil yang memiliki hak sama dengan warga negara lain, | 91 % |
Bermasalah Yogyakarta, Kompas - Semua calon presiden yang | akan | terlibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan presiden 5 | 2 % |
lkar. Setelah itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. Duet ini | akan | mendongkrak popularitasnya karena Salahuddin adalah Wakil Ke | 32 % |
iadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur adalah KPU pasti tidak | akan | meloloskannya." Tak ada yang layak Kesatuan Aksi Mahasisw | 49 % |
ung oleh rakyat, siapa pun presiden dan wapres yang terpilih | akan | berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan wapres terpilih de | 81 % |
terpilih dengan mandat langsung yang sangat kuat dari rakyat | akan | tampil seolah memiliki kekuatan penuh. Sementara itu, menur | 84 % |
ipun tersudutkan, Wiranto beruntung karena mampu mengalahkan | akbar | Tandjung dalam konvensi Partai Golkar. Setelah itu, ia mengg | 29 % |
ti tidak akan meloloskannya." Tak ada yang layak Kesatuan | aksi | Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, | 50 % |
"Mulai dari Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono, Hamzah Haz, | amien | Rais, Abdurrahman Wahid, hingga Wiranto, semuanya bermasalah | 17 % |
," katanya. Meskipun tergolong mempunyai semangat pluralis, | amien | Rais, menurut Kristiadi, juga termasuk tokoh yang tidak kons | 42 % |
a termasuk tokoh yang tidak konsisten. "Publik boleh menilai | amien | tidak bermasalah. Namun, tetap saja dia belum teruji," ujarn | 44 % |
, Megawati-Hasyim pasangan koruptor dan pejuang antikorupsi, | amien- | Siswono pasangan reformis dan pengusaha Orde Baru dan Golkar | 72 % |
. "Mahasiswa tidak mengenal istilah mencari yang terbaik di | antara | yang buruk. Transisi demokrasi butuh ketegasan, konsistensi, | 58 % |
I, kriteria yang harus dipenuhi pasangan capres dan cawapres | antara | lain adalah bebas dari tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, | 65 % |
h bebas dari tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, | anti-orde | Baru dan militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ad | 67 % |
Menurut Kristiadi, semua capres tidak mampu memberi harapan | apa | pun bagi perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo Bamb | 15 % |
yai sejarah cukup kelam terkait dengan kasus pelanggaran hak | asasi | manusia (HAM) selama berkuasa. "Meskipun tersudutkan, Wirant | 27 % |
nya karena Salahuddin adalah Wakil Ketua Komisi Nasional Hak | asasi | Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi adalah tokoh | 34 % |
bih banyak dikembangkan pemimpin sipil. Dengan segala hormat | atas | jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya. | 98 % |
Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas | atma | Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, semua ca | 13 % |
cari Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" yang digelar | badan | Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik U | 11 % |
Kristiadi, semua capres tidak mampu memberi harapan apa pun | bagi | perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo Bambang Yudho | 15 % |
apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo | bambang | Yudhoyono, Hamzah Haz, Amien Rais, Abdurrahman Wahid, hingga | 17 % |
, dia adalah tipe peragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau | bangsa | ini dipimpin orang seperti itu, maka keputusan selalu terlam | 39 % |
l saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme lebih | banyak | dikembangkan pemimpin sipil. Dengan segala hormat atas jasa- | 97 % |
ta lihat dari kasus demam berdarah kemarin, setelah dikritik | baru | mau menjenguk korban," katanya. Wiranto mempunyai sejarah c | 24 % |
ri tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, anti-Orde | baru | dan militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tid | 67 % |
korupsi, Amien- Siswono pasangan reformis dan pengusaha Orde | baru | dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru dan militer, dan | 74 % |
an pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde | baru | dan militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan militer dan Golkar | 75 % |
rus dipenuhi pasangan capres dan cawapres antara lain adalah | bebas | dari tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, anti-Or | 65 % |
Suryohadiprojo, sikap penolakan terhadap capres dengan latar | belakang | militer bertentangan dengan prinsip demokrasi. "Seorang purn | 89 % |
boleh menilai Amien tidak bermasalah. Namun, tetap saja dia | belum | teruji," ujarnya. Saat menanggapi sosok tokoh politik Abdur | 45 % |
mengatasi setiap persoalan. Bisa kita lihat dari kasus demam | berdarah | kemarin, setelah dikritik baru mau menjenguk korban," katany | 23 % |
Semua Calon Presiden | bermasalah | Yogyakarta, Kompas - Semua calon presiden yang akan terlibat | 0 % |
m pemilihan presiden 5 Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh | bermasalah | dari sisi politik, hukum, maupun ekonomi. Demikian dikemuka | 4 % |
n memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memilih | berperan | sebagai gerakan oposisi ekstraparlementer. "Mahasiswa tidak | 56 % |
leh rakyat, siapa pun presiden dan wapres yang terpilih akan | berpotensi | menjadi otoriter. Presiden dan wapres terpilih dengan mandat | 81 % |
lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, militerisme tak hanya | berpotensi | muncul dari purnawirawan, tetapi juga dari politisi sipil sa | 94 % |
ikap penolakan terhadap capres dengan latar belakang militer | bertentangan | dengan prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah warga | 89 % |
anusia (HAM) selama berkuasa. "Meskipun tersudutkan, Wiranto | beruntung | karena mampu mengalahkan Akbar Tandjung dalam konvensi Parta | 29 % |
opularitasnya spektakuler. Namun, dia adalah tipe peragu dan | bingung | dalam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin orang seperti it | 38 % |
emokrasi. "Mega selalu terlambat mengatasi setiap persoalan. | bisa | kita lihat dari kasus demam berdarah kemarin, setelah dikrit | 23 % |
Kristiadi, juga termasuk tokoh yang tidak konsisten. "Publik | boleh | menilai Amien tidak bermasalah. Namun, tetap saja dia belum | 44 % |
kshow dengan topik "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial | budaya | dan Media, dalam Mencari Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004 | 9 % |
encari yang terbaik di antara yang buruk. Transisi demokrasi | butuh | ketegasan, konsistensi, radikalisme, dan tanpa kompromi," uj | 59 % |
Semua | calon | Presiden Bermasalah Yogyakarta, Kompas - Semua calon pres | 0 % |
emua Calon Presiden Bermasalah Yogyakarta, Kompas - Semua | calon | presiden yang akan terlibat dalam politik eksekutif dalam pe | 1 % |
ma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, semua | capres | tidak mampu memberi harapan apa pun bagi perubahan rakyat. " | 14 % |
ndonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima pasangan | capres | dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang la | 52 % |
12/5). Menurut KAMMI, kriteria yang harus dipenuhi pasangan | capres | dan cawapres antara lain adalah bebas dari tuduhan pelanggar | 64 % |
en (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap penolakan terhadap | capres | dengan latar belakang militer bertentangan dengan prinsip de | 88 % |
AMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima pasangan capres dan | cawapres | yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang layak dan memen | 53 % |
urut KAMMI, kriteria yang harus dipenuhi pasangan capres dan | cawapres | antara lain adalah bebas dari tuduhan pelanggaran HAM, antik | 65 % |
u mau menjenguk korban," katanya. Wiranto mempunyai sejarah | cukup | kelam terkait dengan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HA | 26 % |
Yogyakarta, Kompas - Semua calon presiden yang akan terlibat | dalam | politik eksekutif dalam pemilihan presiden 5 Juli mendatang | 2 % |
ua calon presiden yang akan terlibat dalam politik eksekutif | dalam | pemilihan presiden 5 Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh b | 3 % |
Demikian dikemukakan pengamat politik CSIS, Dr J Kristiadi, | dalam | talkshow dengan topik "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sos | 7 % |
"Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Media, | dalam | Mencari Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" yang dige | 9 % |
n, Wiranto beruntung karena mampu mengalahkan Akbar Tandjung | dalam | konvensi Partai Golkar. Setelah itu, ia menggandeng Salahudd | 30 % |
asnya spektakuler. Namun, dia adalah tipe peragu dan bingung | dalam | memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin orang seperti itu, mak | 38 % |
kalisme, dan tanpa kompromi," ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan | dalam | diskusi Institute for Democracy of Indonesia (IDe), Rabu (12 | 61 % |
engan topik "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial Budaya | dan | Media, dalam Mencari Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004- 20 | 9 % |
yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial | dan | Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5) | 12 % |
id, hingga Wiranto, semuanya bermasalah," katanya. Megawati | dan | Hamzah Haz, menurut Kristiadi, terbukti gagal membawa nilai- | 19 % |
. "Popularitasnya spektakuler. Namun, dia adalah tipe peragu | dan | bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin orang se | 38 % |
a (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima pasangan capres | dan | cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang layak | 53 % |
cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang layak | dan | memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memilih b | 54 % |
ransisi demokrasi butuh ketegasan, konsistensi, radikalisme, | dan | tanpa kompromi," ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam diskus | 60 % |
Menurut KAMMI, kriteria yang harus dipenuhi pasangan capres | dan | cawapres antara lain adalah bebas dari tuduhan pelanggaran H | 65 % |
duhan pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, anti-Orde Baru | dan | militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tidak a | 67 % |
i masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan pelanggar HAM | dan | penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan koruptor dan pejuang a | 71 % |
nggar HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan koruptor | dan | pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pasangan reformis dan pe | 72 % |
or dan pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pasangan reformis | dan | pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Ba | 73 % |
si, Amien- Siswono pasangan reformis dan pengusaha Orde Baru | dan | Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru dan militer, dan Yudh | 74 % |
ngusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru | dan | militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan militer dan Golkar," p | 75 % |
Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru dan militer, | dan | Yudhoyono-Kalla pasangan militer dan Golkar," paparnya. Oto | 75 % |
Orde Baru dan militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan militer | dan | Golkar," paparnya. Otoriter dan militeris Direktur Riset | 76 % |
yono-Kalla pasangan militer dan Golkar," paparnya. Otoriter | dan | militeris Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) Mu | 77 % |
an, lewat pemilihan langsung oleh rakyat, siapa pun presiden | dan | wapres yang terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. Presi | 81 % |
res yang terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. Presiden | dan | wapres terpilih dengan mandat langsung yang sangat kuat dari | 82 % |
presiden 5 Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh bermasalah | dari | sisi politik, hukum, maupun ekonomi. Demikian dikemukakan p | 5 % |
mampu memberi harapan apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai | dari | Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono, Hamzah Haz, Amien Rais, | 16 % |
selalu terlambat mengatasi setiap persoalan. Bisa kita lihat | dari | kasus demam berdarah kemarin, setelah dikritik baru mau menj | 23 % |
Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, | dari | lima pasangan capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak | 52 % |
penuhi pasangan capres dan cawapres antara lain adalah bebas | dari | tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, anti-Orde Ba | 66 % |
a anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tidak ada yang lolos | dari | masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan pelanggar HAM d | 69 % |
dan wapres terpilih dengan mandat langsung yang sangat kuat | dari | rakyat akan tampil seolah memiliki kekuatan penuh. Sementar | 84 % |
ayidiman mengatakan, militerisme tak hanya berpotensi muncul | dari | purnawirawan, tetapi juga dari politisi sipil saat memegang | 94 % |
e tak hanya berpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi juga | dari | politisi sipil saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, mili | 95 % |
ambat mengatasi setiap persoalan. Bisa kita lihat dari kasus | demam | berdarah kemarin, setelah dikritik baru mau menjenguk korban | 23 % |
h-tokoh bermasalah dari sisi politik, hukum, maupun ekonomi. | demikian | dikemukakan pengamat politik CSIS, Dr J Kristiadi, dalam tal | 6 % |
" ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute for | democracy | of Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, kriteria ya | 62 % |
istilah mencari yang terbaik di antara yang buruk. Transisi | demokrasi | butuh ketegasan, konsistensi, radikalisme, dan tanpa komprom | 59 % |
ukakan pengamat politik CSIS, Dr J Kristiadi, dalam talkshow | dengan | topik "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan M | 8 % |
an," katanya. Wiranto mempunyai sejarah cukup kelam terkait | dengan | kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) selama berkuasa. " | 26 % |
an berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan wapres terpilih | dengan | mandat langsung yang sangat kuat dari rakyat akan tampil seo | 83 % |
n) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap penolakan terhadap capres | dengan | latar belakang militer bertentangan dengan prinsip demokrasi | 88 % |
n terhadap capres dengan latar belakang militer bertentangan | dengan | prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah warga sipil | 90 % |
orang purnawirawan adalah warga sipil yang memiliki hak sama | dengan | warga negara lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, militeri | 92 % |
jarah, militerisme lebih banyak dikembangkan pemimpin sipil. | dengan | segala hormat atas jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya. | 98 % |
etua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono | di | mata Kristiadi adalah tokoh yang tidak mempunyai pendirian t | 35 % |
ter. "Mahasiswa tidak mengenal istilah mencari yang terbaik | di | antara yang buruk. Transisi demokrasi butuh ketegasan, konsi | 58 % |
mpunyai pendirian tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namun, | dia | adalah tipe peragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangs | 37 % |
blik boleh menilai Amien tidak bermasalah. Namun, tetap saja | dia | belum teruji," ujarnya. Saat menanggapi sosok tokoh politik | 45 % |
politik eksekutif dalam pemilihan presiden 5 Juli mendatang | didominasi | tokoh-tokoh bermasalah dari sisi politik, hukum, maupun ekon | 4 % |
alam Mencari Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" yang | digelar | Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pol | 11 % |
memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme lebih banyak | dikembangkan | pemimpin sipil. Dengan segala hormat atas jasa-jasanya, Soek | 97 % |
rmasalah dari sisi politik, hukum, maupun ekonomi. Demikian | dikemukakan | pengamat politik CSIS, Dr J Kristiadi, dalam talkshow dengan | 6 % |
. Bisa kita lihat dari kasus demam berdarah kemarin, setelah | dikritik | baru mau menjenguk korban," katanya. Wiranto mempunyai seja | 24 % |
esia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, kriteria yang harus | dipenuhi | pasangan capres dan cawapres antara lain adalah bebas dari t | 64 % |
h tipe peragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini | dipimpin | orang seperti itu, maka keputusan selalu terlambat," katanya | 39 % |
angan militer dan Golkar," paparnya. Otoriter dan militeris | direktur | Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) Muhammad Qodari secara | 77 % |
e, dan tanpa kompromi," ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam | diskusi | Institute for Democracy of Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Me | 62 % |
maupun ekonomi. Demikian dikemukakan pengamat politik CSIS, | dr | J Kristiadi, dalam talkshow dengan topik "Menilik Potensi Po | 7 % |
Partai Golkar. Setelah itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. | duet | ini akan mendongkrak popularitasnya karena Salahuddin adalah | 32 % |
hman Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus | dur | adalah KPU pasti tidak akan meloloskannya." Tak ada yang la | 48 % |
mpas - Semua calon presiden yang akan terlibat dalam politik | eksekutif | dalam pemilihan presiden 5 Juli mendatang didominasi tokoh-t | 3 % |
osok Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" yang digelar Badan | eksekutif | Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas | 11 % |
ndonesia 2004- 2009" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, | fakultas | Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakart | 12 % |
omi," ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute | for | Democracy of Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, k | 62 % |
tanya. Megawati dan Hamzah Haz, menurut Kristiadi, terbukti | gagal | membawa nilai-nilai demokrasi. "Mega selalu terlambat mengat | 21 % |
ia untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memilih berperan sebagai | gerakan | oposisi ekstraparlementer. "Mahasiswa tidak mengenal istila | 56 % |
olah memiliki kekuatan penuh. Sementara itu, menurut mantan | gubernur | Lembaga Ketahanan Nasional Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadi | 86 % |
urrahman Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya | gus | Dur adalah KPU pasti tidak akan meloloskannya." Tak ada yan | 48 % |
mpunyai sejarah cukup kelam terkait dengan kasus pelanggaran | hak | asasi manusia (HAM) selama berkuasa. "Meskipun tersudutkan, | 27 % |
itasnya karena Salahuddin adalah Wakil Ketua Komisi Nasional | hak | Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi adalah | 34 % |
rasi. "Seorang purnawirawan adalah warga sipil yang memiliki | hak | sama dengan warga negara lain," ujarnya. Sayidiman mengatak | 91 % |
dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan pelanggar | ham | dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan koruptor dan pejua | 70 % |
ahan rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono, | hamzah | Haz, Amien Rais, Abdurrahman Wahid, hingga Wiranto, semuanya | 17 % |
hingga Wiranto, semuanya bermasalah," katanya. Megawati dan | hamzah | Haz, menurut Kristiadi, terbukti gagal membawa nilai-nilai d | 20 % |
iswono pasangan reformis dan pengusaha Orde Baru dan Golkar, | hamzah-agum | pasangan Orde Baru dan militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan | 74 % |
egara lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, militerisme tak | hanya | berpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi juga dari politi | 93 % |
(11/5). Menurut Kristiadi, semua capres tidak mampu memberi | harapan | apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo | 15 % |
Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, kriteria yang | harus | dipenuhi pasangan capres dan cawapres antara lain adalah beb | 64 % |
nsi, radikalisme, dan tanpa kompromi," ujar Ketua Umum KAMMI | hermawan | dalam diskusi Institute for Democracy of Indonesia (IDe), Ra | 61 % |
ambang Yudhoyono, Hamzah Haz, Amien Rais, Abdurrahman Wahid, | hingga | Wiranto, semuanya bermasalah," katanya. Megawati dan Hamzah | 18 % |
isme lebih banyak dikembangkan pemimpin sipil. Dengan segala | hormat | atas jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya. | 98 % |
an Akbar Tandjung dalam konvensi Partai Golkar. Setelah itu, | ia | menggandeng Salahuddin Wahid. Duet ini akan mendongkrak popu | 31 % |
onomi, Sosial Budaya dan Media, dalam Mencari Sosok Presiden | ideal | Indonesia 2004- 2009" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa | 10 % |
2004- 2009" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas | ilmu | Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Se | 12 % |
digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan | ilmu | Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5). Me | 12 % |
Sosial Budaya dan Media, dalam Mencari Sosok Presiden Ideal | indonesia | 2004- 2009" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas | 10 % |
annya." Tak ada yang layak Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim | indonesia | (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima pasangan capres d | 51 % |
Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute for Democracy of | indonesia | (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, kriteria yang harus dipe | 62 % |
nya. Otoriter dan militeris Direktur Riset Lembaga Survei | indonesia | (LSI) Muhammad Qodari secara terpisah menyatakan, lewat pemi | 78 % |
i Golkar. Setelah itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. Duet | ini | akan mendongkrak popularitasnya karena Salahuddin adalah Wak | 32 % |
dalah tipe peragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa | ini | dipimpin orang seperti itu, maka keputusan selalu terlambat, | 39 % |
anpa kompromi," ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi | institute | for Democracy of Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMM | 62 % |
erakan oposisi ekstraparlementer. "Mahasiswa tidak mengenal | istilah | mencari yang terbaik di antara yang buruk. Transisi demokras | 57 % |
pun ekonomi. Demikian dikemukakan pengamat politik CSIS, Dr | j | Kristiadi, dalam talkshow dengan topik "Menilik Potensi Poli | 7 % |
iswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma | jaya | Yogyakarta, Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, semua capres | 13 % |
mempunyai semangat pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, | juga | termasuk tokoh yang tidak konsisten. "Publik boleh menilai A | 43 % |
k Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin | juga | menyatakan, dari lima pasangan capres dan cawapres yang mend | 52 % |
erisme tak hanya berpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi | juga | dari politisi sipil saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, | 95 % |
terlibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan presiden 5 | juli | mendatang didominasi tokoh-tokoh bermasalah dari sisi politi | 4 % |
Namun, dia adalah tipe peragu dan bingung dalam memutuskan. | kalau | bangsa ini dipimpin orang seperti itu, maka keputusan selalu | 39 % |
yang layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, | kammi | memilih berperan sebagai gerakan oposisi ekstraparlementer. | 55 % |
nsistensi, radikalisme, dan tanpa kompromi," ujar Ketua Umum | kammi | Hermawan dalam diskusi Institute for Democracy of Indonesia | 61 % |
M) selama berkuasa. "Meskipun tersudutkan, Wiranto beruntung | karena | mampu mengalahkan Akbar Tandjung dalam konvensi Partai Golka | 29 % |
g Salahuddin Wahid. Duet ini akan mendongkrak popularitasnya | karena | Salahuddin adalah Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manu | 33 % |
ada satu pun yang layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. | karena | itu, KAMMI memilih berperan sebagai gerakan oposisi ekstrapa | 55 % |
u terlambat mengatasi setiap persoalan. Bisa kita lihat dari | kasus | demam berdarah kemarin, setelah dikritik baru mau menjenguk | 23 % |
tanya. Wiranto mempunyai sejarah cukup kelam terkait dengan | kasus | pelanggaran hak asasi manusia (HAM) selama berkuasa. "Meskip | 26 % |
takan, dari lima pasangan capres dan cawapres yang mendaftar | ke | KPU, tak ada satu pun yang layak dan memenuhi kriteria untuk | 53 % |
ung yang sangat kuat dari rakyat akan tampil seolah memiliki | kekuatan | penuh. Sementara itu, menurut mantan Gubernur Lembaga Ketah | 85 % |
menjenguk korban," katanya. Wiranto mempunyai sejarah cukup | kelam | terkait dengan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) sel | 26 % |
si, reformis, anti-Orde Baru dan militer, serta anti-Golkar. | kelima | pasangan yang ada tidak ada yang lolos dari masalah. "Wirant | 68 % |
ang layak Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) | kemarin | juga menyatakan, dari lima pasangan capres dan cawapres yang | 51 % |
emutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin orang seperti itu, maka | keputusan | selalu terlambat," katanya. Meskipun tergolong mempunyai se | 40 % |
lah KPU pasti tidak akan meloloskannya." Tak ada yang layak | kesatuan | Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyata | 50 % |
uatan penuh. Sementara itu, menurut mantan Gubernur Lembaga | ketahanan | Nasional Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap penol | 86 % |
an mendongkrak popularitasnya karena Salahuddin adalah Wakil | ketua | Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di m | 33 % |
tegasan, konsistensi, radikalisme, dan tanpa kompromi," ujar | ketua | Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute for Democracy of | 61 % |
asi. "Mega selalu terlambat mengatasi setiap persoalan. Bisa | kita | lihat dari kasus demam berdarah kemarin, setelah dikritik ba | 23 % |
dongkrak popularitasnya karena Salahuddin adalah Wakil Ketua | komisi | Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kri | 34 % |
Semua Calon Presiden Bermasalah Yogyakarta, | kompas | - Semua calon presiden yang akan terlibat dalam politik ekse | 1 % |
anto beruntung karena mampu mengalahkan Akbar Tandjung dalam | konvensi | Partai Golkar. Setelah itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. | 30 % |
ngan pelanggar HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan | koruptor | dan pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pasangan reformis da | 72 % |
(Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur adalah | kpu | pasti tidak akan meloloskannya." Tak ada yang layak Kesat | 49 % |
isi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata | kristiadi | adalah tokoh yang tidak mempunyai pendirian tetap. "Populari | 35 % |
menanggapi sosok tokoh politik Abdurrahman Wahid (Gus Dur), | kristiadi | berkomentar, "Masalahnya Gus Dur adalah KPU pasti tidak akan | 48 % |
g mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang layak dan memenuhi | kriteria | untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memilih berperan sebagai ge | 54 % |
r Democracy of Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, | kriteria | yang harus dipenuhi pasangan capres dan cawapres antara lain | 64 % |
siden dan wapres terpilih dengan mandat langsung yang sangat | kuat | dari rakyat akan tampil seolah memiliki kekuatan penuh. Sem | 84 % |
eria yang harus dipenuhi pasangan capres dan cawapres antara | lain | adalah bebas dari tuduhan pelanggaran HAM, antikorupsi, refo | 65 % |
Muhammad Qodari secara terpisah menyatakan, lewat pemilihan | langsung | oleh rakyat, siapa pun presiden dan wapres yang terpilih aka | 80 % |
menjadi otoriter. Presiden dan wapres terpilih dengan mandat | langsung | yang sangat kuat dari rakyat akan tampil seolah memiliki kek | 83 % |
diman Suryohadiprojo, sikap penolakan terhadap capres dengan | latar | belakang militer bertentangan dengan prinsip demokrasi. "Seo | 89 % |
ur adalah KPU pasti tidak akan meloloskannya." Tak ada yang | layak | Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin jug | 50 % |
es dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang | layak | dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memil | 54 % |
i sipil saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme | lebih | banyak dikembangkan pemimpin sipil. Dengan segala hormat ata | 97 % |
Golkar," paparnya. Otoriter dan militeris Direktur Riset | lembaga | Survei Indonesia (LSI) Muhammad Qodari secara terpisah menya | 78 % |
liki kekuatan penuh. Sementara itu, menurut mantan Gubernur | lembaga | Ketahanan Nasional Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, s | 86 % |
tara itu, menurut mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional | letjen | (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap penolakan terhadap ca | 87 % |
Indonesia (LSI) Muhammad Qodari secara terpisah menyatakan, | lewat | pemilihan langsung oleh rakyat, siapa pun presiden dan wapre | 79 % |
"Mega selalu terlambat mengatasi setiap persoalan. Bisa kita | lihat | dari kasus demam berdarah kemarin, setelah dikritik baru mau | 23 % |
siswa Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari | lima | pasangan capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada | 52 % |
, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tidak ada yang | lolos | dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan pelanggar | 69 % |
dak akan meloloskannya." Tak ada yang layak Kesatuan Aksi | mahasiswa | Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima | 50 % |
lam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin orang seperti itu, | maka | keputusan selalu terlambat," katanya. Meskipun tergolong me | 40 % |
karta, Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, semua capres tidak | mampu | memberi harapan apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai dari M | 15 % |
ma berkuasa. "Meskipun tersudutkan, Wiranto beruntung karena | mampu | mengalahkan Akbar Tandjung dalam konvensi Partai Golkar. Set | 29 % |
otensi menjadi otoriter. Presiden dan wapres terpilih dengan | mandat | langsung yang sangat kuat dari rakyat akan tampil seolah mem | 83 % |
mpil seolah memiliki kekuatan penuh. Sementara itu, menurut | mantan | Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Letjen (Purn) Sayidiman | 86 % |
jarah cukup kelam terkait dengan kasus pelanggaran hak asasi | manusia | (HAM) selama berkuasa. "Meskipun tersudutkan, Wiranto berunt | 27 % |
mpin sipil. Dengan segala hormat atas jasa-jasanya, Soekarno | masuk | pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya. | 99 % |
a Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di | mata | Kristiadi adalah tokoh yang tidak mempunyai pendirian tetap. | 35 % |
hat dari kasus demam berdarah kemarin, setelah dikritik baru | mau | menjenguk korban," katanya. Wiranto mempunyai sejarah cukup | 24 % |
didominasi tokoh-tokoh bermasalah dari sisi politik, hukum, | maupun | ekonomi. Demikian dikemukakan pengamat politik CSIS, Dr J K | 5 % |
rahman Wahid, hingga Wiranto, semuanya bermasalah," katanya. | megawati | dan Hamzah Haz, menurut Kristiadi, terbukti gagal membawa ni | 19 % |
to-Salahuddin adalah pasangan pelanggar HAM dan penegak HAM, | megawati-hasyim | pasangan koruptor dan pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pa | 71 % |
Megawati dan Hamzah Haz, menurut Kristiadi, terbukti gagal | membawa | nilai-nilai demokrasi. "Mega selalu terlambat mengatasi seti | 21 % |
Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, semua capres tidak mampu | memberi | harapan apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, | 15 % |
ncul dari purnawirawan, tetapi juga dari politisi sipil saat | memegang | kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme lebih banyak dikemban | 95 % |
apres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang layak dan | memenuhi | kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memilih berperan s | 54 % |
layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI | memilih | berperan sebagai gerakan oposisi ekstraparlementer. "Mahasi | 55 % |
dat langsung yang sangat kuat dari rakyat akan tampil seolah | memiliki | kekuatan penuh. Sementara itu, menurut mantan Gubernur Lemb | 85 % |
sip demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah warga sipil yang | memiliki | hak sama dengan warga negara lain," ujarnya. Sayidiman meng | 91 % |
telah dikritik baru mau menjenguk korban," katanya. Wiranto | mempunyai | sejarah cukup kelam terkait dengan kasus pelanggaran hak asa | 25 % |
jarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi adalah tokoh yang tidak | mempunyai | pendirian tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namun, dia ada | 36 % |
ka keputusan selalu terlambat," katanya. Meskipun tergolong | mempunyai | semangat pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, juga terma | 41 % |
masalah. Namun, tetap saja dia belum teruji," ujarnya. Saat | menanggapi | sosok tokoh politik Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kristiadi b | 46 % |
lik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Media, dalam | mencari | Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" yang digelar Bada | 9 % |
posisi ekstraparlementer. "Mahasiswa tidak mengenal istilah | mencari | yang terbaik di antara yang buruk. Transisi demokrasi butuh | 58 % |
juga menyatakan, dari lima pasangan capres dan cawapres yang | mendaftar | ke KPU, tak ada satu pun yang layak dan memenuhi kriteria un | 53 % |
ibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan presiden 5 Juli | mendatang | didominasi tokoh-tokoh bermasalah dari sisi politik, hukum, | 4 % |
Setelah itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. Duet ini akan | mendongkrak | popularitasnya karena Salahuddin adalah Wakil Ketua Komisi N | 32 % |
kuasa. "Meskipun tersudutkan, Wiranto beruntung karena mampu | mengalahkan | Akbar Tandjung dalam konvensi Partai Golkar. Setelah itu, ia | 29 % |
gagal membawa nilai-nilai demokrasi. "Mega selalu terlambat | mengatasi | setiap persoalan. Bisa kita lihat dari kasus demam berdarah | 22 % |
sebagai gerakan oposisi ekstraparlementer. "Mahasiswa tidak | mengenal | istilah mencari yang terbaik di antara yang buruk. Transisi | 57 % |
Akbar Tandjung dalam konvensi Partai Golkar. Setelah itu, ia | menggandeng | Salahuddin Wahid. Duet ini akan mendongkrak popularitasnya k | 31 % |
adi, juga termasuk tokoh yang tidak konsisten. "Publik boleh | menilai | Amien tidak bermasalah. Namun, tetap saja dia belum teruji," | 44 % |
siapa pun presiden dan wapres yang terpilih akan berpotensi | menjadi | otoriter. Presiden dan wapres terpilih dengan mandat langsun | 82 % |
dari kasus demam berdarah kemarin, setelah dikritik baru mau | menjenguk | korban," katanya. Wiranto mempunyai sejarah cukup kelam ter | 24 % |
lmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5). | menurut | Kristiadi, semua capres tidak mampu memberi harapan apa pun | 14 % |
to, semuanya bermasalah," katanya. Megawati dan Hamzah Haz, | menurut | Kristiadi, terbukti gagal membawa nilai-nilai demokrasi. "Me | 20 % |
Meskipun tergolong mempunyai semangat pluralis, Amien Rais, | menurut | Kristiadi, juga termasuk tokoh yang tidak konsisten. "Publik | 42 % |
usi Institute for Democracy of Indonesia (IDe), Rabu (12/5). | menurut | KAMMI, kriteria yang harus dipenuhi pasangan capres dan cawa | 63 % |
akan tampil seolah memiliki kekuatan penuh. Sementara itu, | menurut | mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Letjen (Purn) Say | 86 % |
rang seperti itu, maka keputusan selalu terlambat," katanya. | meskipun | tergolong mempunyai semangat pluralis, Amien Rais, menurut K | 41 % |
pasangan Orde Baru dan militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan | militer | dan Golkar," paparnya. Otoriter dan militeris Direktur Ri | 76 % |
projo, sikap penolakan terhadap capres dengan latar belakang | militer | bertentangan dengan prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan | 89 % |
-Kalla pasangan militer dan Golkar," paparnya. Otoriter dan | militeris | Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) Muhammad Qodar | 77 % |
a dengan warga negara lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, | militerisme | tak hanya berpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi juga d | 93 % |
dari politisi sipil saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, | militerisme | lebih banyak dikembangkan pemimpin sipil. Dengan segala horm | 96 % |
an militeris Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) | muhammad | Qodari secara terpisah menyatakan, lewat pemilihan langsung | 78 % |
nya. Sayidiman mengatakan, militerisme tak hanya berpotensi | muncul | dari purnawirawan, tetapi juga dari politisi sipil saat meme | 94 % |
eloloskannya." Tak ada yang layak Kesatuan Aksi Mahasiswa | muslim | Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima pasanga | 51 % |
k popularitasnya karena Salahuddin adalah Wakil Ketua Komisi | nasional | Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi ad | 34 % |
h. Sementara itu, menurut mantan Gubernur Lembaga Ketahanan | nasional | Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap penolakan terh | 87 % |
rawan adalah warga sipil yang memiliki hak sama dengan warga | negara | lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, militerisme tak hanya | 92 % |
ti dan Hamzah Haz, menurut Kristiadi, terbukti gagal membawa | nilai-nilai | demokrasi. "Mega selalu terlambat mengatasi setiap persoalan | 21 % |
ua Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute for Democracy | of | Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, kriteria yang | 62 % |
Qodari secara terpisah menyatakan, lewat pemilihan langsung | oleh | rakyat, siapa pun presiden dan wapres yang terpilih akan ber | 80 % |
dipilih. Karena itu, KAMMI memilih berperan sebagai gerakan | oposisi | ekstraparlementer. "Mahasiswa tidak mengenal istilah mencar | 56 % |
ragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin | orang | seperti itu, maka keputusan selalu terlambat," katanya. Mes | 39 % |
antikorupsi, Amien- Siswono pasangan reformis dan pengusaha | orde | Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru dan militer, | 74 % |
mis dan pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan | orde | Baru dan militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan militer dan G | 75 % |
dan Yudhoyono-Kalla pasangan militer dan Golkar," paparnya. | otoriter | dan militeris Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI | 77 % |
ntung karena mampu mengalahkan Akbar Tandjung dalam konvensi | partai | Golkar. Setelah itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. Duet i | 30 % |
Muslim Indonesia (KAMMI) kemarin juga menyatakan, dari lima | pasangan | capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun | 52 % |
), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, kriteria yang harus dipenuhi | pasangan | capres dan cawapres antara lain adalah bebas dari tuduhan pe | 64 % |
ormis, anti-Orde Baru dan militer, serta anti-Golkar. Kelima | pasangan | yang ada tidak ada yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahud | 68 % |
idak ada yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah | pasangan | pelanggar HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan koru | 70 % |
alah pasangan pelanggar HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim | pasangan | koruptor dan pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pasangan re | 71 % |
im pasangan koruptor dan pejuang antikorupsi, Amien- Siswono | pasangan | reformis dan pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pas | 73 % |
gan reformis dan pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum | pasangan | Orde Baru dan militer, dan Yudhoyono-Kalla pasangan militer | 74 % |
zah-Agum pasangan Orde Baru dan militer, dan Yudhoyono-Kalla | pasangan | militer dan Golkar," paparnya. Otoriter dan militeris Dir | 76 % |
Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur adalah KPU | pasti | tidak akan meloloskannya." Tak ada yang layak Kesatuan Ak | 49 % |
r HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan koruptor dan | pejuang | antikorupsi, Amien- Siswono pasangan reformis dan pengusaha | 72 % |
yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan | pelanggar | HAM dan penegak HAM, Megawati-Hasyim pasangan koruptor dan p | 70 % |
Wiranto mempunyai sejarah cukup kelam terkait dengan kasus | pelanggaran | hak asasi manusia (HAM) selama berkuasa. "Meskipun tersudutk | 27 % |
an capres dan cawapres antara lain adalah bebas dari tuduhan | pelanggaran | HAM, antikorupsi, reformis, anti-Orde Baru dan militer, sert | 66 % |
on presiden yang akan terlibat dalam politik eksekutif dalam | pemilihan | presiden 5 Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh bermasalah | 3 % |
esia (LSI) Muhammad Qodari secara terpisah menyatakan, lewat | pemilihan | langsung oleh rakyat, siapa pun presiden dan wapres yang ter | 80 % |
asaan. "Dalam sejarah, militerisme lebih banyak dikembangkan | pemimpin | sipil. Dengan segala hormat atas jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya. | 97 % |
ipil. Dengan segala hormat atas jasa-jasanya, Soekarno masuk | pemimpin | sipil yang militeristik," ujarnya. | 99 % |
udhoyono di mata Kristiadi adalah tokoh yang tidak mempunyai | pendirian | tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namun, dia adalah tipe p | 36 % |
salah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan pelanggar HAM dan | penegak | HAM, Megawati-Hasyim pasangan koruptor dan pejuang antikorup | 71 % |
i sisi politik, hukum, maupun ekonomi. Demikian dikemukakan | pengamat | politik CSIS, Dr J Kristiadi, dalam talkshow dengan topik "M | 6 % |
an pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pasangan reformis dan | pengusaha | Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru dan mil | 73 % |
hanan Nasional Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap | penolakan | terhadap capres dengan latar belakang militer bertentangan d | 88 % |
n tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namun, dia adalah tipe | peragu | dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin oran | 38 % |
tiadi, semua capres tidak mampu memberi harapan apa pun bagi | perubahan | rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono, Hamz | 15 % |
arta, Kompas - Semua calon presiden yang akan terlibat dalam | politik | eksekutif dalam pemilihan presiden 5 Juli mendatang didomina | 2 % |
litik, hukum, maupun ekonomi. Demikian dikemukakan pengamat | politik | CSIS, Dr J Kristiadi, dalam talkshow dengan topik "Menilik P | 6 % |
lar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu | politik | Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5). Menurut Kr | 12 % |
aja dia belum teruji," ujarnya. Saat menanggapi sosok tokoh | politik | Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalah | 47 % |
hanya berpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi juga dari | politisi | sipil saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme l | 95 % |
, ia menggandeng Salahuddin Wahid. Duet ini akan mendongkrak | popularitasnya | karena Salahuddin adalah Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asa | 32 % |
k CSIS, Dr J Kristiadi, dalam talkshow dengan topik "Menilik | potensi | Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Media, dalam Mencari Sos | 8 % |
Semua Calon | presiden | Bermasalah Yogyakarta, Kompas - Semua calon presiden yang | 0 % |
alon Presiden Bermasalah Yogyakarta, Kompas - Semua calon | presiden | yang akan terlibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan p | 2 % |
n yang akan terlibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan | presiden | 5 Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh bermasalah dari sisi | 3 % |
litik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Media, dalam Mencari Sosok | presiden | Ideal Indonesia 2004- 2009" yang digelar Badan Eksekutif Mah | 10 % |
menyatakan, lewat pemilihan langsung oleh rakyat, siapa pun | presiden | dan wapres yang terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. P | 81 % |
n dan wapres yang terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. | presiden | dan wapres terpilih dengan mandat langsung yang sangat kuat | 82 % |
dap capres dengan latar belakang militer bertentangan dengan | prinsip | demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah warga sipil yang mem | 90 % |
urut Kristiadi, semua capres tidak mampu memberi harapan apa | pun | bagi perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, Susilo Bambang | 15 % |
ngan capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu | pun | yang layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, | 54 % |
isah menyatakan, lewat pemilihan langsung oleh rakyat, siapa | pun | presiden dan wapres yang terpilih akan berpotensi menjadi ot | 80 % |
kang militer bertentangan dengan prinsip demokrasi. "Seorang | purnawirawan | adalah warga sipil yang memiliki hak sama dengan warga negar | 90 % |
ris Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) Muhammad | qodari | secara terpisah menyatakan, lewat pemilihan langsung oleh ra | 79 % |
an dalam diskusi Institute for Democracy of Indonesia (IDe), | rabu | (12/5). Menurut KAMMI, kriteria yang harus dipenuhi pasanga | 63 % |
wapres terpilih dengan mandat langsung yang sangat kuat dari | rakyat | akan tampil seolah memiliki kekuatan penuh. Sementara itu, | 84 % |
an koruptor dan pejuang antikorupsi, Amien- Siswono pasangan | reformis | dan pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Ord | 73 % |
er dan Golkar," paparnya. Otoriter dan militeris Direktur | riset | Lembaga Survei Indonesia (LSI) Muhammad Qodari secara terpis | 77 % |
ak bermasalah. Namun, tetap saja dia belum teruji," ujarnya. | saat | menanggapi sosok tokoh politik Abdurrahman Wahid (Gus Dur), | 46 % |
si muncul dari purnawirawan, tetapi juga dari politisi sipil | saat | memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme lebih banyak | 95 % |
. "Publik boleh menilai Amien tidak bermasalah. Namun, tetap | saja | dia belum teruji," ujarnya. Saat menanggapi sosok tokoh pol | 45 % |
ng dalam konvensi Partai Golkar. Setelah itu, ia menggandeng | salahuddin | Wahid. Duet ini akan mendongkrak popularitasnya karena Salah | 31 % |
uddin Wahid. Duet ini akan mendongkrak popularitasnya karena | salahuddin | adalah Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarn | 33 % |
. "Seorang purnawirawan adalah warga sipil yang memiliki hak | sama | dengan warga negara lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, m | 92 % |
er. Presiden dan wapres terpilih dengan mandat langsung yang | sangat | kuat dari rakyat akan tampil seolah memiliki kekuatan penuh. | 84 % |
pasangan capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada | satu | pun yang layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena i | 54 % |
rut mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Letjen (Purn) | sayidiman | Suryohadiprojo, sikap penolakan terhadap capres dengan latar | 87 % |
l yang memiliki hak sama dengan warga negara lain," ujarnya. | sayidiman | mengatakan, militerisme tak hanya berpotensi muncul dari pur | 93 % |
i kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI memilih berperan | sebagai | gerakan oposisi ekstraparlementer. "Mahasiswa tidak mengena | 56 % |
irektur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) Muhammad Qodari | secara | terpisah menyatakan, lewat pemilihan langsung oleh rakyat, s | 79 % |
militerisme lebih banyak dikembangkan pemimpin sipil. Dengan | segala | hormat atas jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya. | 98 % |
itik baru mau menjenguk korban," katanya. Wiranto mempunyai | sejarah | cukup kelam terkait dengan kasus pelanggaran hak asasi manus | 26 % |
istiadi, terbukti gagal membawa nilai-nilai demokrasi. "Mega | selalu | terlambat mengatasi setiap persoalan. Bisa kita lihat dari k | 22 % |
Kalau bangsa ini dipimpin orang seperti itu, maka keputusan | selalu | terlambat," katanya. Meskipun tergolong mempunyai semangat | 40 % |
lam terkait dengan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) | selama | berkuasa. "Meskipun tersudutkan, Wiranto beruntung karena ma | 27 % |
mu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, | selasa | (11/5). Menurut Kristiadi, semua capres tidak mampu memberi | 13 % |
an selalu terlambat," katanya. Meskipun tergolong mempunyai | semangat | pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, juga termasuk tokoh | 42 % |
kuat dari rakyat akan tampil seolah memiliki kekuatan penuh. | sementara | itu, menurut mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Letj | 85 % |
semua | Calon Presiden Bermasalah Yogyakarta, Kompas - Semua cal | 0 % | |
Semua Calon Presiden Bermasalah Yogyakarta, Kompas - | semua | calon presiden yang akan terlibat dalam politik eksekutif da | 1 % |
tas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, | semua | capres tidak mampu memberi harapan apa pun bagi perubahan ra | 14 % |
, Hamzah Haz, Amien Rais, Abdurrahman Wahid, hingga Wiranto, | semuanya | bermasalah," katanya. Megawati dan Hamzah Haz, menurut Kris | 18 % |
gan mandat langsung yang sangat kuat dari rakyat akan tampil | seolah | memiliki kekuatan penuh. Sementara itu, menurut mantan Gube | 84 % |
an bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimpin orang | seperti | itu, maka keputusan selalu terlambat," katanya. Meskipun te | 39 % |
aran HAM, antikorupsi, reformis, anti-Orde Baru dan militer, | serta | anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tidak ada yang lolos d | 67 % |
ersoalan. Bisa kita lihat dari kasus demam berdarah kemarin, | setelah | dikritik baru mau menjenguk korban," katanya. Wiranto mempu | 24 % |
mpu mengalahkan Akbar Tandjung dalam konvensi Partai Golkar. | setelah | itu, ia menggandeng Salahuddin Wahid. Duet ini akan mendongk | 31 % |
bawa nilai-nilai demokrasi. "Mega selalu terlambat mengatasi | setiap | persoalan. Bisa kita lihat dari kasus demam berdarah kemarin | 22 % |
a terpisah menyatakan, lewat pemilihan langsung oleh rakyat, | siapa | pun presiden dan wapres yang terpilih akan berpotensi menjad | 80 % |
a Ketahanan Nasional Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, | sikap | penolakan terhadap capres dengan latar belakang militer bert | 88 % |
dengan prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah warga | sipil | yang memiliki hak sama dengan warga negara lain," ujarnya. | 91 % |
rpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi juga dari politisi | sipil | saat memegang kekuasaan. "Dalam sejarah, militerisme lebih b | 95 % |
gan segala hormat atas jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin | sipil | yang militeristik," ujarnya. | 99 % |
iden 5 Juli mendatang didominasi tokoh-tokoh bermasalah dari | sisi | politik, hukum, maupun ekonomi. Demikian dikemukakan pengam | 5 % |
ati-Hasyim pasangan koruptor dan pejuang antikorupsi, Amien- | siswono | pasangan reformis dan pengusaha Orde Baru dan Golkar, Hamzah | 73 % |
gkan pemimpin sipil. Dengan segala hormat atas jasa-jasanya, | soekarno | masuk pemimpin sipil yang militeristik," ujarnya. | 99 % |
lam talkshow dengan topik "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, | sosial | Budaya dan Media, dalam Mencari Sosok Presiden Ideal Indones | 9 % |
2009" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu | sosial | dan Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (1 | 12 % |
nsi Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Media, dalam Mencari | sosok | Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" yang digelar Badan Ekse | 10 % |
mun, tetap saja dia belum teruji," ujarnya. Saat menanggapi | sosok | tokoh politik Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkome | 46 % |
" paparnya. Otoriter dan militeris Direktur Riset Lembaga | survei | Indonesia (LSI) Muhammad Qodari secara terpisah menyatakan, | 78 % |
harapan apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai dari Megawati, | susilo | Bambang Yudhoyono, Hamzah Haz, Amien Rais, Abdurrahman Wahid | 16 % |
salahnya Gus Dur adalah KPU pasti tidak akan meloloskannya." | tak | ada yang layak Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (K | 50 % |
ari lima pasangan capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, | tak | ada satu pun yang layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. | 53 % |
ga negara lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, militerisme | tak | hanya berpotensi muncul dari purnawirawan, tetapi juga dari | 93 % |
ian dikemukakan pengamat politik CSIS, Dr J Kristiadi, dalam | talkshow | dengan topik "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial Buday | 7 % |
lih dengan mandat langsung yang sangat kuat dari rakyat akan | tampil | seolah memiliki kekuatan penuh. Sementara itu, menurut mant | 84 % |
ersudutkan, Wiranto beruntung karena mampu mengalahkan Akbar | tandjung | dalam konvensi Partai Golkar. Setelah itu, ia menggandeng Sa | 30 % |
isi demokrasi butuh ketegasan, konsistensi, radikalisme, dan | tanpa | kompromi," ujar Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Inst | 60 % |
parlementer. "Mahasiswa tidak mengenal istilah mencari yang | terbaik | di antara yang buruk. Transisi demokrasi butuh ketegasan, ko | 58 % |
alah," katanya. Megawati dan Hamzah Haz, menurut Kristiadi, | terbukti | gagal membawa nilai-nilai demokrasi. "Mega selalu terlambat | 20 % |
ti itu, maka keputusan selalu terlambat," katanya. Meskipun | tergolong | mempunyai semangat pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, | 41 % |
onal Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo, sikap penolakan | terhadap | capres dengan latar belakang militer bertentangan dengan pri | 88 % |
guk korban," katanya. Wiranto mempunyai sejarah cukup kelam | terkait | dengan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) selama berk | 26 % |
, terbukti gagal membawa nilai-nilai demokrasi. "Mega selalu | terlambat | mengatasi setiap persoalan. Bisa kita lihat dari kasus demam | 22 % |
salah Yogyakarta, Kompas - Semua calon presiden yang akan | terlibat | dalam politik eksekutif dalam pemilihan presiden 5 Juli mend | 2 % |
unyai semangat pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, juga | termasuk | tokoh yang tidak konsisten. "Publik boleh menilai Amien tida | 43 % |
han langsung oleh rakyat, siapa pun presiden dan wapres yang | terpilih | akan berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan wapres terpil | 81 % |
rpilih akan berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan wapres | terpilih | dengan mandat langsung yang sangat kuat dari rakyat akan tam | 83 % |
Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) Muhammad Qodari secara | terpisah | menyatakan, lewat pemilihan langsung oleh rakyat, siapa pun | 79 % |
sisten. "Publik boleh menilai Amien tidak bermasalah. Namun, | tetap | saja dia belum teruji," ujarnya. Saat menanggapi sosok toko | 45 % |
, militerisme tak hanya berpotensi muncul dari purnawirawan, | tetapi | juga dari politisi sipil saat memegang kekuasaan. "Dalam sej | 95 % |
Yogyakarta, Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, semua capres | tidak | mampu memberi harapan apa pun bagi perubahan rakyat. "Mulai | 14 % |
ia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi adalah tokoh yang | tidak | mempunyai pendirian tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namu | 36 % |
lis, Amien Rais, menurut Kristiadi, juga termasuk tokoh yang | tidak | konsisten. "Publik boleh menilai Amien tidak bermasalah. Nam | 43 % |
asuk tokoh yang tidak konsisten. "Publik boleh menilai Amien | tidak | bermasalah. Namun, tetap saja dia belum teruji," ujarnya. S | 44 % |
Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur adalah KPU pasti | tidak | akan meloloskannya." Tak ada yang layak Kesatuan Aksi Mah | 49 % |
peran sebagai gerakan oposisi ekstraparlementer. "Mahasiswa | tidak | mengenal istilah mencari yang terbaik di antara yang buruk. | 57 % |
aru dan militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada | tidak | ada yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasa | 69 % |
dirian tetap. "Popularitasnya spektakuler. Namun, dia adalah | tipe | peragu dan bingung dalam memutuskan. Kalau bangsa ini dipimp | 38 % |
Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi adalah | tokoh | yang tidak mempunyai pendirian tetap. "Popularitasnya spekta | 35 % |
angat pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, juga termasuk | tokoh | yang tidak konsisten. "Publik boleh menilai Amien tidak berm | 43 % |
etap saja dia belum teruji," ujarnya. Saat menanggapi sosok | tokoh | politik Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, | 46 % |
sekutif dalam pemilihan presiden 5 Juli mendatang didominasi | tokoh-tokoh | bermasalah dari sisi politik, hukum, maupun ekonomi. Demiki | 4 % |
pengamat politik CSIS, Dr J Kristiadi, dalam talkshow dengan | topik | "Menilik Potensi Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Media, | 8 % |
mengenal istilah mencari yang terbaik di antara yang buruk. | transisi | demokrasi butuh ketegasan, konsistensi, radikalisme, dan tan | 59 % |
i pasangan capres dan cawapres antara lain adalah bebas dari | tuduhan | pelanggaran HAM, antikorupsi, reformis, anti-Orde Baru dan m | 66 % |
uh ketegasan, konsistensi, radikalisme, dan tanpa kompromi," | ujar | Ketua Umum KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute for Democr | 61 % |
n, konsistensi, radikalisme, dan tanpa kompromi," ujar Ketua | umum | KAMMI Hermawan dalam diskusi Institute for Democracy of Indo | 61 % |
n Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik | universitas | Atma Jaya Yogyakarta, Selasa (11/5). Menurut Kristiadi, sem | 13 % |
ar ke KPU, tak ada satu pun yang layak dan memenuhi kriteria | untuk | dipilih. Karena itu, KAMMI memilih berperan sebagai gerakan | 55 % |
," ujarnya. Saat menanggapi sosok tokoh politik Abdurrahman | wahid | (Gus Dur), Kristiadi berkomentar, "Masalahnya Gus Dur adalah | 47 % |
ini akan mendongkrak popularitasnya karena Salahuddin adalah | wakil | Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. Yudhoyon | 33 % |
lewat pemilihan langsung oleh rakyat, siapa pun presiden dan | wapres | yang terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan | 81 % |
yang terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan | wapres | terpilih dengan mandat langsung yang sangat kuat dari rakyat | 82 % |
angan dengan prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah | warga | sipil yang memiliki hak sama dengan warga negara lain," ujar | 91 % |
urnawirawan adalah warga sipil yang memiliki hak sama dengan | warga | negara lain," ujarnya. Sayidiman mengatakan, militerisme ta | 92 % |
marin, setelah dikritik baru mau menjenguk korban," katanya. | wiranto | mempunyai sejarah cukup kelam terkait dengan kasus pelanggar | 25 % |
asasi manusia (HAM) selama berkuasa. "Meskipun tersudutkan, | wiranto | beruntung karena mampu mengalahkan Akbar Tandjung dalam konv | 28 % |
iden Bermasalah Yogyakarta, Kompas - Semua calon presiden | yang | akan terlibat dalam politik eksekutif dalam pemilihan presid | 2 % |
ia, dalam Mencari Sosok Presiden Ideal Indonesia 2004- 2009" | yang | digelar Badan Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan | 11 % |
Manusia," ujarnya. Yudhoyono di mata Kristiadi adalah tokoh | yang | tidak mempunyai pendirian tetap. "Popularitasnya spektakuler | 36 % |
pluralis, Amien Rais, menurut Kristiadi, juga termasuk tokoh | yang | tidak konsisten. "Publik boleh menilai Amien tidak bermasala | 43 % |
Gus Dur adalah KPU pasti tidak akan meloloskannya." Tak ada | yang | layak Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kem | 50 % |
arin juga menyatakan, dari lima pasangan capres dan cawapres | yang | mendaftar ke KPU, tak ada satu pun yang layak dan memenuhi k | 53 % |
capres dan cawapres yang mendaftar ke KPU, tak ada satu pun | yang | layak dan memenuhi kriteria untuk dipilih. Karena itu, KAMMI | 54 % |
kstraparlementer. "Mahasiswa tidak mengenal istilah mencari | yang | terbaik di antara yang buruk. Transisi demokrasi butuh keteg | 58 % |
asiswa tidak mengenal istilah mencari yang terbaik di antara | yang | buruk. Transisi demokrasi butuh ketegasan, konsistensi, radi | 58 % |
cy of Indonesia (IDe), Rabu (12/5). Menurut KAMMI, kriteria | yang | harus dipenuhi pasangan capres dan cawapres antara lain adal | 64 % |
ti-Orde Baru dan militer, serta anti-Golkar. Kelima pasangan | yang | ada tidak ada yang lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin a | 68 % |
liter, serta anti-Golkar. Kelima pasangan yang ada tidak ada | yang | lolos dari masalah. "Wiranto-Salahuddin adalah pasangan pela | 69 % |
emilihan langsung oleh rakyat, siapa pun presiden dan wapres | yang | terpilih akan berpotensi menjadi otoriter. Presiden dan wapr | 81 % |
toriter. Presiden dan wapres terpilih dengan mandat langsung | yang | sangat kuat dari rakyat akan tampil seolah memiliki kekuatan | 83 % |
prinsip demokrasi. "Seorang purnawirawan adalah warga sipil | yang | memiliki hak sama dengan warga negara lain," ujarnya. Sayid | 91 % |
gala hormat atas jasa-jasanya, Soekarno masuk pemimpin sipil | yang | militeristik," ujarnya. | 99 % |
lah Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia," ujarnya. | yudhoyono | di mata Kristiadi adalah tokoh yang tidak mempunyai pendiria | 35 % |
dan Golkar, Hamzah-Agum pasangan Orde Baru dan militer, dan | yudhoyono-kalla | pasangan militer dan Golkar," paparnya. Otoriter dan milite | 75 % |
The End
Word Frequency Program
The End