Hampir setiap kota
di Indonesia memiliki Pecinan yang berfungsi sebagai pusat
ekonomi dan perdagangan, sekaligus sebagai pusat hunian masyarakat keturunan Cina. Pecinan di kota-kota pedalaman Jawa berkembang pesat pada abad ke sembilan belas pada waktu jaman penjajahan Belanda. Pemerintah Belanda membuka Pecinan di kota-kota ini untuk memperluas jalur distribusi hasil bumi. Banyak Pecinan di Indonesia masih menyimpan tradisi Cina, misalnya arak-arakan dan pertunjukan barongsai. Di daerah Pecinan ada pula kelenteng atau tempat bersembahyang bagi masyarakat keturunan Cina. Pada waktu tahun baru Imlek, banyak orang bersembahyang di kelenteng.
|
|||
Masyarakat Cina | Imlek | Kelenteng | Barongsai |
Indonesian-English Dictionary